Hari Minggu, saya kedatangan dua orang tamu. Satu orang adalah salah satu murid saya dan pernah tinggal di rumah saya. Dan yang satunya adalah driver murid saya tersebut. Murid saya ini, dulu pernah divonis oleh banyak orang tidak punya bakat sukses. Berbagai “penghakiman” negatif pun pernah saya dengar langsung dari beberapa orang. Kepada yang menghakimi saya hanya berkata pendek “memangnya Anda Tuhan, bisa menentukan sukses tidaknya seseorang.”
Sebagai orang yang punya panggilan jiwa untuk “mengkader orang” saya justeru semakin tertantang untuk mendampingi lelaki yang bernama Dani ini. Tempaan saya kepada Dani sesungguhnya sejalan dengan riset yang dilakukan oleh Prof Angela Duckworth – profesor psikologi dari University of Pennsylvania yang menyatakan bahwa kesuksesan seseorang tidak ditentukan oleh IQ maupun bakat, tetapi oleh GRIT, yang bisa bermakna daya juang, kerja keras dan kegigihan.
Untuk memberikan arah dan energi bagi Dani, saya memberikan tugas pertama kepada dia untuk membuat Proposal Hidup. Apa yang ia impikan dan rencanakan dalam hidup, ia tulis menjadi proposal hidup kemudian dipresentasikan kepada saya. Dari proposal itulah kami berdiskusi dan membuat komitmen untuk mewujudkannya.
Saya memberi tugas-tugas yang menantang dan terkadang melelahkan bahkan terkadang membuat ia tidak nyaman (stress). Dani tidak berani mengeluhkan kondisinya kepada saya, ia ungkapkan ketidaknyamannya kepada istri saya. Berbagai latihan terus saya berikan agar otot-otot kegigihannya (GRIT) terbentuk. Dalam bahasa ilmiahnya, saya melakukan deliberate practice kepada lelali asal Lampung ini.
Akhirnya, Dani semakin yakin dengan passionnya, yaitu berbisnis kambing secara online. Ia pun memberanikan diri meminta kepada saya untuk melamarkan seorang gadis bernama Inayah. Sungguh beruntung karena ternyata istrinya memiliki bakat bisnis yang besar. Bersama istrinya, ia terus mengembangkan bisnis tersebut yang melayani akikah, nasi box, dan juga nasi kebuli. Saya adalah salah satu penggemar nasi kebuli racikan dari tim yang ia siapkan.
Kini, bisnisnya terus berkembang. Bahkan ia sudah mengumrohkan orang tua, mertua, keluarga dan saudaranya. Saat hari Minggu datang ke rumah, ia memberikan laporan “Alhamdulillah, meski ada covid-19yang pesan kambing akikah lebih dari 100, ribuan paket nasi box bisa kami layani. Dan orderan nasi kebuli semakin banyak.”
Pagi itu, saya memang meminta Dani untuk mengirimkan 50 box nasi kebuli untuk jamaah masjid As-surur yang hadir dalam acara rutin bernama, coffee morning. Usai sholat subuh di masjid perumahan saya itu, saya berbagi inspirasi selama satu jam. Setelah itu, kami makan pagi bersama. Dan pagi itu, kami menikmati nasi kebuli dari Dani. Seorang yang memiliki GRIT besar sehingga mengantar dirinya menjadi sosok yang sukses dibandingkan dengan anak muda yang sebaya dengannya.
Dani telah memberikan pelajaran kepada kita bahwa GRIT memang terbukti bisa mengantarkan seseorang menjadi sukses. Kerja keras, gigih, pantang menyerah, tidak mudah mengeluh, menikmati pekerjaannya, terus melatih keahlian demi terwujudnya mimpi besar dalam hidup adalah tanda bahwa kita memiliki GRIT. Apakah Anda termasuk yang memiliki GRIT? Bila jawabannya YA, maka kehidupan yang lebih sukses sedang menanti Anda. Semoga.
Apabila Anda ingin memesan Akikah, paket menu lengkap untuk berbagai acara, maupun nasi kebuli kepada Dani, silakan hubungi 0813-8660-8329. Siapa tahu, menu yang Anda pesan juga menularkan “virus” GRIT kepada orang-orang yang menyantapnya.
Salam SuksesMulia
Jamil Azzaini
CEO Kubik Leadership
Founder Akademi Trainer
Founder Kampoong Hening
