Ujian itu hal yang biasa. Semua orang hebat pasti pernah mendapat ujian. Hanya para pecundang yang takut menghadapi ujian. Perlakukanlah ujian sebagai sesuatu yang biasa bukan menjadi monster yang menakutkan.
Apabila kita ciptakan ketakutan terhadap ujian maka boleh jadi akan muncul kecurangan dan cara-cara tak terpuji agar lulus ujian. Seandainya nilai ujian Anda bagus tetapi diperoleh dengan curang pada hakikatnya Anda belum lulus. Mungkin Anda lulus dalam ujian tersebut tetapi berpeluang tidak lulus dalam ujian kehidupan yang lain.
Bagi yang sekarang sedang menjalani Ujian Nasional (UN) santai saja, jalani dengan tenang, mintalah restu kepada orang tua dan berdoalah kepada Allah swt. Apabila semua sudah dipersiapkan dengan baik ternyata tidak lulus, itulah hal terbaik yang Allah berikan. Tidak lulus bukanlah aib.
Tentu sebagian besar kita tahu Thomas Alfa Edison, ia bukan hanya tidak lulus tetapi dikeluarkan dari sekolah karena dianggap bodoh. Tetapi, apakah setelah itu hidupnya terlunta-lunta? Tanpa peran beliau menemukan bohlam lampu listrik mungkin hingga kini dunia tetap gulita di malam hari. Dia juga menemukan ribuan temuan dari hasil penelitiannya yang berkontribusi besar bagi perkembangan dunia dan umat manusia.
Steve Jobs dan Bill Gates juga dropped out (DO) dari kampusnya. Tetapi siapa yang tidak kenal mereka? Hanya orang-orang yang kurang gaul yang tidak tahu kiprahnya.
Saat SD saya juga pernah tidak naik kelas dan menjadi bahan olok-olokan teman-teman saya. Dunia terus berputar, yang dihina belum tentu hidupnya menjadi terhina.
So, hadapi ujian sekolah dan ujian kehidupan biasa saja. Menghindar dan takut menghadapi ujian akan menjauhkan Anda dari kesuksesan. Maka saat ujian datang, hadapi dan selesaikanlah. Sementara bagi Anda yang sedang tidak ujian, dukung dan tenangkanlah mereka yang sedang ujian bukan justru menciptakan horor dan ketakutan.
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini
15 comments On Ujian itu Biasa
Ijin share Pak…..
Selamat Menempuh Ujian Nasional bagi yang sedang menjalani.
Dengan senang hati, salam SuksesMulia
Siaaappp!! 🙂
*menanti ujian skripsi #eh
enjeh Be kdng saya sendir merasa gundah menghadapi ujia hidup namun , bila setiap pagi baca artikel Babe jadi yakin bila suatu hari saya bisa jadi orang sukses , minta doa nya njeh Be!!!!!
Benar Kek, Ujian kesulitann yang telah terleawti begitu indah untuk di kenang. Begitu juga cerita kehidupan Kakek yang sangat bagus, karena begitu banyaknya ujian… semoga kita di berikan kesabaran dan kemudahan dalam menghadapi ujian…
Kalau kata AA Gym, kepala sekolah sekarang lebih takut murid-muridnya 100% tidak lulus, drpda takut murid-muridnya 100% tidak jujur. :d pengamanan ketat dan pengwasan ketat trhdp UN mmbuktikan jka kejujuran sngat mahal bahkan langka d negeri ini kek. :d
Bagus pak. Semoga yang gagal tidak menyerah,yang berhasil tidak besar kepala. Semua pasti dan InsyaAllah ada hikmahnya 🙂
Setuju Pak Jamil…
Seharusnya para orang tua yang anaknya sedang UN harus baca ini tulisan,,,
makasih pak jamil.
Yuk mari kita sebarkan.. hehe
waaah.. aq jg semalem nulis judulnya ujian nich pak!tapi isi kontennya beda. bisa dibaca disini http://t.co/tIV4fWFeFY
Semangat Maju Terus, Semoga ALLAH memberikan Jalan Keluar pada hal yg membuat kita sulit…
😀
Salam SuksesMulia Pak!
Selamet Hariadi
Mo ujian PPDS.. Aminn smg lulus.. Smg siap n ikhlas mnerima apapun hasilnya nnt!!
Sebenernya udah baca ini dari pagi, cuma kok sore ini pengen baca lagi. Yah itung-itung sambil sedikit mengenang masa setahun yang lalu 🙂 Seandainya lebih banyak lagi orang yang membaca, mungkin akan banyak juga yang mendapat pencerahan dari tulisan ini 🙂 Terima kasih selalu memberi kami pencerahan melalui tulisan 🙂 Salam SuksesMulia! 🙂 Hehe
Insya Alloh kek 🙂
Semua orang pasti akan menerima ujian, sebelum mendapat gelar taqwa.
Dan Alloh tidak akan memberikan ujian diluar kemampuan kita, bener kan kek ??
Kek tp contohnya jgn yg nggak lulus smua dong..nnt pada pasrah tnp belajar lagi,biar dikira bs jd bill gates..hehe…
Ijin share kek
Semoga yg lg mnghadapi UN diberi kelancaran dlm mnghadapi soal2nya.