Kolaborasi Menambah Rezeki

Share this

Orang-orang egois berkata, “Ah, ngapain kerja sama, itu mengurangi jatah keuntungan.” Sementara para pemenang berkata, “Kerja sama yok agar kita makin maju dan saling menguatkan.” Menurut Anda, perkataan siapa yang tepat? Jawabannya tergantung, Anda orang egois atau pemenang.

Saya sangat menyakini bahwa kolaborasi dengan orang yang tepat itu menambah rezeki dan keberkahan. Secara fitrah kita memang perlu kolaborasi, bahkan ada hal-hal yang tidak menghasilkan tanpa kolaborasi. Contoh sederhana, sejantan-jantannya lelaki apabila ia tidak berkolaborasi (menikah) dengan wanita maka ia tidak akan punya anak kandung yang sah.

Sehebat-hebatnya Anda di profesi yang Anda tekuni tetap tidak akan menghasilkan sesuatu yang optimal apabila enggan berkolaborasi. Mungkin ada yang berpikir, “Ah, ini gak kolaborasi hasilnya sudah gede, ngapain repot-repot.” Ingat, nilai atau harga seseorang atau bisnis Anda bukan hanya dari terlihat. Sesuatu yang tidak terlihat boleh jadi harganya lebih mahal.

ggm2Contohnya Coca Cola, bila tangible asetnya dijual harganya mencapai U$ 48 milyar, sedangkan bila intangible asset mereka dijual harganya mencapai U$ 78 Milyar. Ini berarti nilai brand mereka lebih besar daripada bisnis mereka. Yang tidak terlihat harganya lebih besar dibandingkan yang terlihat.

Saya sangat yakin dengan pemahaman saya tersebut di atas. Apalagi setelah mengikuti acara Marketing Collaboration Gold Member alias alumni TrainerBootcamp & Contest Akademi Trainer, pada 7-8 Februari 2015. Berbagai kesepakatan dan terobosan baru untuk menguatkan kolaborasi sudah disepakati. Dan kini, berbagai peluang dan kesempatan semakin terbuka lebar di depan mata.

Yang lebih menarik lagi, kesadaran untuk bertumbuh dan memperbaiki diri orang-orang yang berkolaborasi semakin tinggi. Mereka sangat terdorong untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas diri agar tidak terlempar dari kolaborasi yang sudah disepakati. Bukankah orang-orang yang berkualitas juga dikejar-kejar rezeki?

Baca Juga  Bersama yang Membahayakan

Oleh karena itu saya sangat yakin, kolaborasi itu menambah rezeki. Apakah Anda termasuk yang yakin?

Salam SuksesMulia!

Ingin ngobrol dengan saya? FOLLOW saya di twitter: @jamilazzaini. Atau, LIKE saya di facebook

Marketing Collaboration Gold Member alias alumni TrainerBootcamp & Contest Akademi Trainer, Bogor, 7-8 Februari 2015.
Keterangan foto: Marketing Collaboration Gold Member para alumni TrainerBootcamp & Contest Akademi Trainer, 7-8 Februari 2015 di Bogor.

14 comments On Kolaborasi Menambah Rezeki

  • kusnadi ikhwani

    Makasih guru…semoga selalu dalam keberkahan dan ridho Allah

  • terima kasih kek jamil yang selalu memberikan kesempatan untuk selalu tumbuh dan berkembang, makin laris dan populer, MCGM 2015 memang kerON

  • harri firmansyah

    makasi sdh bersedia menjadi daya ungkit kami ya Pak…duh kok pengen nangis 🙂 …

    what a trully sherpa U are..love u full p Jamiil

  • Trims ilmu yang telah dishare, walau hanya datang di hari minggu, tetap Jleb. Semoga kek Jamil selalu diberi kesehatan yah 🙂

  • Saya yakin kolaborasi bisa menghasilkan value tinggi bagi pesertanya. Nilai2 ini bisa tumbuh dalam payung dan visi dan misi dan lain-lain yang sepertinya memang perlu diselaraskan.

    Kalau keliru jadinya malah KOLAB. Mudah2an saya ketemu kolaboration-nya. Atau barangkali bapak2 ini punya data2 keran rejekinya dimana, nanti saya (barangkali) bisa ikut2an kolobarotion. 🙂

  • Kolaborasi memang menguatkan dan mengokohkan, ibarat bangunan yang berawal dari 1 susunan batu bata :)… Terima kasih ilmunya kek

  • Saya mau ikutan… Gmn caranya kek?

  • subchan yusuf terapis 085225499209

    suwun kek ilmunya,,,semoga berkah,amin,,

Leave a Reply to rara Cancel Reply

Your email address will not be published.

Site Footer