Bahagia tak perlu menunggu kaya raya. Bahagia tak perlu dicari ke berbagai penjuru dunia. Bahagia itu sangat dekat dengan kita. Bahagia itu dimulai dari jernihnya pikiran, lapangnya hati dan perbuatan-perbuatan sederhana.
Bisa bangun sebelum subuh dan melihat istri menangis saat berdoa, itu bahagia. Melihat anak mengerjakan sholat sunah sebelum berangkat sholat subuh ke masjid, itu bahagia. Pulang dari masjid bisa bergandengan tangan dan berpelukan dengan anak sendiri, itu bahagia.
Olah raga ringan bersama anak sebelum mereka berangkat sekolah, itu bahagia. Bisa mengantarkan anak ke sekolah sembari ngobrol di perjalanan, itu bahagia. Sarapan bersama istri dan bisa saling berpandangan, itu bahagia. Diskusi dan ngobrol bersama istri, itu bahagia.
Bisa berbagi inspirasi lewat social media, itu bahagia. Bisa berdzikir dan merenung saat perjalanan mencari nafkah, itu bahagia. Kita sedang sibuk bekerja tiba-tiba ada pesan masuk dari istri “I love you, pak”, itu bahagia.
Disela-sela kesibukan kita bisa menelepon istri atau anak, itu bahagia. Bertemu dengan sahabat atau orang baru yang asyik diajak ngobrol, itu bahagia. Menemukan ide baru atau gagasan baru, itu bahagia. Membaca ide dan gagasan positif orang lain di social media, itu bahagia.
Bisa tilawah bersama anak dan istri di rumah, itu bahagia. Menemani anak-anak belajar atau bermain di rumah, itu bahagia. Bisa mengingat dan mensyukuri berbagai nikmat yang didapat sebelum tidur, itu bahagia.
Bahagia itu ada dimana-dimana. Sungguh terlalu bila Anda jarang bahagia. Bahagia juga bisa dimulai dengan cara Anda menyebarkan tulisan ini. Hehehehe…
Selamat berbahagia!
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? FOLLOW saya di twitter: @jamilazzaini. Atau, LIKE saya di facebook
12 comments On Bahagia Ada Dimana-mana
baru mendapat kebahagiaan nih, dengan membaca artikel positif ^_^
Alhamdulillah
saya putuskan untuk bahagia
Yes….siiip
Bahagiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Bahagiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Asyikkkkkkkkkkkkk 🙂
Alhamdulillah…makasih Ya Rabb.
alhamdulillah dpat kebahagiaan dgn membaca artikel ini,,,
Trim mas Jamil atas inspirasinya. Insya Allah kami semakin bahagia.
Saya sekarang lebih bahagia…
Luuar biasa.. bahagia..