Saya yakin hampir setiap orang pasti pernah ditimpa musibah. Yang saya maksud musibah adalah hal-hal yang dianggap buruk dan menimpa diri seseorang. Saya sendiri pernah mengalaminya. Bisnis bangkrut, ditipu orang, mobil terbalik di tol, laptop yang berisi banyak data berharga dicuri, perahu yang saya naiki pecah di tengah lautan, training gagal total dan lain-lain.
Musibah itu bumbu kehidupan. Selalu ada hikmah dan pesan dibalik musibah. Pesan pertama, itu adalah penebus dosa masa lalu kita. Dalam menjalani kesibukan kehidupan, terkadang kita tiada sadar berbuat dosa. Atau, bisa juga, sadar berbuat dosa tetapi melakukan pembenaran, “Ah gak apa-apa, sekali-kali boleh.” Walau, akhirnya tidak sekali-kali tetapi berkali-kali. Melalui musibah Allah SWT mengingatkan kita agar menghentikan kelakuan itu.
Boleh jadi kita tidak tahu bahwa apa yang kita lakukan merupakan suatu dosa. Melalui musibah Allah SWT mengingatkan, berhentilah sejenak. Bertemulah dengan orang yang beriman dan berilmu. Belajarlah dulu tentang berbagai makna kehidupan agar kesalahan yang Anda lakukan tidak semakin jauh menyimpang.
Saya menjadi teringat cerita guru kehidupan saya. Katanya, Di zaman dahulu kala ada seorang yang kaya raya, tiba-tiba suatu hari bisnisnya bangkrut dan habis semua kekayaannya. Saat itulah orang itu berucap, “Alhamdulillah, akhirnya dosa saya yang pernah menggoda wanita dibalas juga.”
Pesan kedua, pantaskan dulu hidup kita. Apa maknanya? saat bisnis bangkrut maka pahamilah bahwa kita belum siap untuk kaya raya. Pantaskan dulu hidup kita, perkuat dulu iman dan ilmu kita. Sebab, boleh jadi bila kita kaya raya, kesombongan akan datang tanpa bisa kita bendung. Mungkin juga bila kita kaya raya, kita menjadi ahli maksiat tingkat tinggi karena semua hal bisa kita beli. Termasuk bisa berzina dengan tarif hingga ratusan juta.
Banyak orang yang mengeluh dan menangis berkepanjangan saat musibah datang. Padahal boleh jadi itu cara Allah SWT mengingatkan, mengangkat derajat, menyelamatkan hidup dan juga bentuk cinta Allah SWT agar kelak sang penerima musibah mendapat anugerah berupa kehidupan indah di surga bersama kekasih-Nya.
Kita tidak perlu berharap ditimpa musibah. Namun saat musibah datang, petiklah hikmah dan pelajaran yang ada di dalamnya. Pasti ada dan pasti sangat berguna bagi hidup kita. Temukan dan hayatilah.
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? FOLLOW saya di twitter: @jamilazzaini. Atau, LIKE saya di facebook
11 comments On Di Balik Musibah
setuju kek
Yup betull..
Pasti ada hikmah dibalik setiap musibah..
Seperti yang baru saja saya alami..
Semoga Allah menjadikan musibah ini sbg penebus dosa
Dan smoga Allah memberikan pengganti yg jauh lebih baik..
Aamiin :’)
Aamiin. Kirim doa…
nuhun Kek
Alhamdulillah…diingatkan
Syukron kek
Alhamdulillah, terimakasih pak jamil u ilmu dan motivasinya
Saya sangat setuju Pak. Mudahan kita selalu diberikan kesabaran dalam menghadapi setiap musibah. Amiiiin…
setuju mas…
saya pernah mengalami sendiri..
waktu musibah itu datang sempat protes dan marah sm Allah…(astagfirullah)
nangis meratapi..knapa ini terjadi padaku!!!!!!
ada dendam yg membara…
ada putus asa….ada duka yg dalam.
disaat saya terpuruk …stres….dan linglung..
sahabat saya yg melihat saya sedang menangis meratap….beliau menghampiri bersama istriny coba menenangknku…”sabar mas…smua ini akan indah pada waktunya”
gk begitu percaya waktu itu…mungkin biar aku tenang ajh…
seiring berjalannya waktu..skrng saya tahu hikmah dari smua musibah itu..dan benar kt sahabatku.
skrng justru aku berucap alhamdulillah atas kejadian itu.
Allah sayang bnget sama aqu sehingga Dia tidak mau aqu jauuuhhh tersesat dari jalanNya.
alhamdulillah………
Pasti akan lebih seru bila kejadiannya diceritakan 🙂
Alhamdulillah, ketemu lagi tulisan seger seperti ini setelah sekian lama tidak buka webnya kek Jamil..
pas banget karena semingguan ini saya merasa gagal dalam berproses dalam bisnis saya.. makaasih kek atas tulisan inspiratif dan pengingatnya 🙂