Dalam dunia penjualan melalukan tranfer antusiasme adalah sesuatu yang mutlak untuk dilakukan. Transfer antusiame dari penjual kepada calon konsumennya, atau dari seorang sales leader kepada team-nya.
Ketika kita hanya terpikir untuk berusaha meyakinkan konsumen untuk membeli produk yang kita jual dengan fokus hanya kepada penguasaan product knowledge maka dampaknya tehadap transaksi penjualan sangatlah minim.
Fakta menunjukan para top sales di berbagai industri, seperti otomotif, asuransi, elektronik dan lain-lain. Mayoritas bukanlah orang-orang yang expert dalam penguasaan product knowledge, tetapi yang pasti mereka-mereka adalah expert dalam hal keterampilan komunikasi, khususnya komunikasi persuasi atau komunikasi mempengaruhi.
Jadi tujuan seorang penjual menyampaikan konten product knowledge bukanlah semata-mata memberikan informasi tetapi untuk mempengaruhi agar konsumen melakukan pembelian.
Lalu apakah yang dimaksud dengan transfer antusiasme? Transfer antusiasme adalah kemampuan komunikasi, khususnya komunikasi non verbal yang membuat cara kita menyampaikan pesan memiliki daya persuasi yang lebih powerful. Artinya antusiasme kita tentang produk yang kita jual, perusahaan tempat kita berada saat ini dan tentang siapa kita, akan bisa membuat kita tanpa sadar memliki daya pengaruh yang ditransfer dari penjual terhadap calon komsumen.
Bicara transfer antiuasime, maka hal in juga harus dimiliki oleh seorang sales leader dalam memimpin teamnya agar bisa mencapai atau melampaui target penjualamnya. Bagaimana seorang sales leader mampu memotivasi dan menginsiprasi teamnya dengan baik.
Kesimpulannya, kemampuan komunikasi persuasi akan sangat membantu untuk mencapai prestasi dalam bidang penjualan.
Silakan hadir di acara Speak To Change 28 Oktober 2015. Saya akan berbagi tentang Kekuatan Kata bisa meningkatkan Penjualan
Salam SuksesMulia,
Adriano Giovani
