Sebagian Anda mungkin sering mendengar pernyataan “barangsiapa yang hari ini sama dengan hari kemarin, rugilah ia. Barang siapa yang hari ini lebih buruk dibandingkan hari kemarin, celakalah ia. Barangsiapa yang hari ini lebih baik dibandingkan hari kemarin, beruntunglah ia.” Artinya, wajib bagi kita untuk selalu lebih baik dibandingkan sebelumnya.
Bagaimana caranya agar kita selalu bisa lebih baik? Tentu banyak cara, saya menggunakan cara: 4Di yang merupakan singkatan dihilangkan, dikurangi, ditambahkan, diciptakan. Anda perlu duduk sejenak, renungkan semua aktifitas dan kebiasaan yang Anda lakukan, kira-kira apa yang perlu Anda hilangkan? Boleh jadi karena hal iru merugikan, tidak memberi manfaat, membuang-buang energi dan waktu, ayo DIHILANGKAN.
Yang kedua, apa yang perlu DIKURANGI! Ada kebiasaan buruk atau tidak produktif yang mungkin sudah lama Anda lakukan dan sudah mendarah daging, bagi sebagian orang sulit untuk dihilangkan sekaligus, Anda hanya sanggup mengurangi saja. Misalnya dari yang semula 10 dikurangi hanya menjadi 3. Kira-kira aktifitas atau kebiasaan buruk apa yang hendak Anda kurangi?
Pastinya, banyak kebiasaan atau aktifitas kebaikan yang sudah rutin kita lakukan. Untuk yang seperti ini maka wajib DITAMBAHKAN. Naikkan kelas Anda dengan cara menambah kebaikan itu menjadi lebih besar atau lebih banyak. Kebaikan itu meningkat bukan menyusut. Kebaikan itu dilipatkangandakan bukan diturunkan.
Dan yang terakhir, biasakan melakukan aktifitas atau kebiasaan baru yang sebelumnya belum pernah dilakukan, saya menyebutnya kegiatan atau kebiasaan yang DICIPTAKAN. Penyegaran secara berkala perlu dilakukan agar hidup kita semakin dinamis dan tidak monoton. Kebiasaan dan aktifitas baru menjadikan hidup kita semakin hidup.
Cobalah 4Di dalam kehidupan Anda.
Salam SuksesMulia
Jamil Azzaini
CEO Kubik Leadership
Founder Akademi Trainer
Inspirator SuksesMulia
Ingin ngobrol dengan saya? FOLLOW saya di twitter: @jamilazzaini. Atau, LIKE saya di facebook