Bisnis bisa dilakukan oleh siapapun. Bisnis itu seperti olah raga, siapapun yang ingin sehat, ia harus berolah raga. Begitu pula mereka yang menginginkan kondisi finansialnya sehat, maka hendaklah ia berbisnis. Apapun profesi Anda, milikilah Bisnis walau hanya satu bidang.
Kemampuan Bisnis bukanlah bakat atau turunan, ia bisa dipelajari dan diciptakan. Maka berlatihlah sejak usia muda. Untuk punya bisnis tak harus DO atau keluar dari bangku kuliah. Teruslah kuliah sambil berbisnis. Bagi Anda yang sudah bekerja, tak perlu keluar kerja agar bisa berbisnis. Kerja dengan kinerja terbaik masih bisa Anda lakukan dengan tetap punya usaha yang prospeknya menjanjikan.
Bagaimana agar radar Bisnis kita sensitif? Pertama, biasakan bertanya. Apa yang diperlukan masyarakat? Apa solusi yang bisa diberikan untuk mempermudah dan mempercepat persoalan yang dihadapi masyarakat? Apa yang masyarakat rela bayar dan mampu kita sediakan?
Kedua, jadikan hobi menjadi menghasilkan bukan justru menambah pengeluaran. Sahabat saya Ikhsan peminum kopi, sehari minimal minum kopi 6 kali. Sekarang ia menjadi eksportir kopi gayo ke Australia. Saya hobi memberikan seminar atau training, kini perusahaan saya (PT Kubik Kreasi Sisilain) market sharenya peringkat ke-2 sebagai provider training personal development di 100 perusahaan ternama di Indonesia.
Cobalah perhatikan kanan-kiri Anda, betapa banyak orang yang punya bisnis berawal dari hobi. Sahabat saya, Jumadi hobinya memelihara burung. Sekarang sembari kerja ia bisnis burung. Hasilnya lumayan, sedikitnya 4 juta setiap bulan. Jangan jadikan hobi kita justru menjadi beban pengeluaran yang semakin memberatkan.
Ketiga, bergaulah dengan pebisnis kreatif yang senang berbagi. Sekarang banyak pebisnis muda yang senang berbagi-bagi ilmu, ide dan gagasan. Bergaul dengan mereka akan selalu menjaga semangat bisnis tetap terjaga.
Beberapa klien saya di berbagai perusahaan punya bisnis beragam. Ada pemilik apotik, guest house, garmen, kuliner dan lain-lain. Mereka tetap bekerja di perusahaan namun bergaul dengan komunitas Tangan Di Atas (TDA, @tangandiatas). Hasilnya? Mereka masih bisa menjadi salah satu karyawan terbaik dan punya bisnis yang semakin maju.
Seperti halnya olahraga, bisnis bisa dilatih dan ditumbuhkan. Maka, berlatihlah mulai sekarang…
Salam SuksesMulia!
Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini
25 comments On Meningkatkan Radar Bisnis
Tetangga sy punya hotel 2 , selidik punya selidik ternyata hobinya ke hotel ,hehe salam SuksesMulia
Wah mas Agus kalau nginep gratis nich, hehehe
#InspirasiParenting
Setuju Mas Agus,Saya juga gitu. Karena saya suka bikin anak, makanya saya ambil Spesifikasi dunia Parenting. Loh..loh..loh.. Maksudnya senang dengan anak. Wah, pagi-pagi uda kesellek nih kek, maaf. He..he..he..
Tapi bener saja kek, Bisnis yang diawali dari hobi akan memberikan passion yang sangat tinggi. Ibarat bahan bakar yang siap mentenagai kendaraan guna menapaki jalan terjal dan berliku sekalipun. So, Live with passion. Salam SuksesMulia.
Sarapan bergizi dari babe..setujaaa banget, alhamdulillah selain bekerja sebagai PNS saya juga berwirausaha dg membuka mie ayam batok dan bisnis batik online. otak kiri jalan, otak kanan juga jalan, hehehe 🙂
Inspirasi #wiRABusaha
Salam BerkahBerlimpah
Follow @yayanBATIK
Keren euy. Ayo ilmunya dibagi-bagi
“Kerja dengan kinerja terbaik masih bisa Anda lakukan dengan tetap punya usaha yang prospeknya menjanjikan”
boleh tau cara yg efektifnya bagaimana kek?
karena yg saya rasakan gak mudah tetap bekerja profesional tp sekaligus ngurus bisnis..he
ayo gabung di komunitas Tangan Di Atas (TDA) ya, hehehe. Salam SuksesMulia
Saya sdh lakukan, saya saat ini sebagai karyawati swasta dan juga menjalani bisnis pribadi yg saat ini dah jalan di tahun ke-3.
Jadi tambah semangat lagi nich setelah baca artikel ini.
Salam Sukses Mulia
Semoga TDA membuka lebih luas cara bergabungnya dan mendapat bimbingan jadi tangan di atas.
Semangat SuksesMulia!
😀
Kita sangat membutuhkan pebisnis yang senang berbagi, bukan hanya berbagi materi tapi juga berbagi ilmu dan pengalaman berbisnis, mempunyai kesalehan sosial untuk memberdayakan ekonomi umat..jadi makelar rezeki ya kek..
Setuju, insya Allah pengusaha seperti itu semakin banyak. Salam SuksesMulia
Saya juga pak, bisnis online produk pasutri sambil kerja. Hasilnya lumayan sekaligus bisa bantu pasutri yg mengalami masalah. Doakan bisnisnya lancarrrr ya paak…..
alhamdulillah…makanan yg menyehatkan dan bergizi tinggi. semangat salamSuksesMulia…
ilmu yang joss gandoss.. trmksh kek.
Alhamdulillah sya jg mencoba berbisnis meskipun sambil bekerja.
Sambil ngajar di sekolah, ngajar juga di rumah rumah. Lumayan omset 15jt per bulan. Doakan kek bisa buka bimbel Mulia Harapan. Hehehe
Nah yg begini dari dulu ku idam idamkan pak Jamil, namun sampai skrg belum terlaksana. Kerja tiap hari rasanya gak ada habisnya, berangkat habis subuh, pulang anak2 sudah tidur :d.
Karena saya senang belajar bahasa Arab, alhamdulillh akhirnya say bisa menulis 6 SERIAL KITAB FAHIMNA (Panduan Belajar Bahasa Arab Secara Otodidak). Dan alhamdulillah, kitab ini berhasil saya jual secara online walaupun masih dalam bentuk fotokopian.
mantap pak Jamil ,saya juga ingin berlatih berbisnis pak..
berarti olahraga satu tapi fokus, atau smua olah raga d coba? satu bisnis serius atau banyak bisnis duarius? ….
moga smua sukses dan membawa Manfa at bagi banyak umat. Amiiiin.salam suksesmulia.dari kami
yang nikmat memang harus dimulai dari dalam hati dan bisa membawa Manfaat bagi banyak umat.
sangat membantu sekali pak artikelnya sebagai pembelajaran
hobi saya membaca, bisnis yang cocok apa ya Pak?
Bisnis yg tidak modal besar apa ya??
alhamdulillah.. inspiratif sekali pak.. sekarang saya masih merintis usaha online bidang jasa penerjemahan. doakan bisnis saya spy hidup dan berkembang. 🙂
wiyono-Pasuruan