Tanda

Share this

Hampir semua kejadian di dunia ini selalu diawali dengan tanda. Sebelum kita benar-benar sakit Allah SWT sudah mengirimkan tanda misalnya berupa bersin-bersin, gak enak badan, diare dan lain-lain. Apabila dibiarkan dan tidak kita cegah, maka kita akan benar-benar sakit bahkan boleh jadi dirawat di rumah sakit.

Begitu pula dengan keberhasilan hidup dan peningkatan derajat kehidupan. Allah juga mengirimkan banyak tanda, apabila kita kemudian mengoptimalkannya maka kesuksesan akan menghampiri kita. Namun apabila kita tidak sanggup memahami tanda-tanda itu, kehidupan kita tak akan beranjak naik.

Tanda yang Allah kirimkan ada yang muncul dari dalam diri kita ada pula yang berasal dari lingkungan kita. Tanda dari dalam diri misalnya berupa perasaan gelisah atau pertanyaan-pertanyaan yang tiba-tiba muncul di hati Anda. “Inikah kehidupan terbaikku? Apabila aku meninggal hari ini telah cukupkah bekalku? Sudahkan aku optimalkan kemampuanku? Pantaskah aku mengaku sudah bekerja keras atau sejatinya aku pemalas?”

Atau boleh jadi tanda itu berupa impian besar yang menggelora di dalam dada. Gairah dan semangat Anda mucul begitu besar saat teringat atau membicarakan mimpi-mimpi itu. Semua itu adalah tanda yang harus ditindaklanjuti. Apabila Anda berhenti, tanda itu tiada arti namun bila Anda tindaklanjuti tanda itu punya makna besar bagi keberhasilan hidup Anda.

Tanda bagi keberhasilan hidup Anda ke arah yang lebih tinggi juga Allah SWT hamparkan di luar diri Anda. Boleh jadi tanpa sengaja Anda melihat acara TV bermutu yang memberikan inspirasi atau Anda mendengarkan inspirasi dari radio saat perjalanan.

Tanda lain yang Allah SWT kirimkan bisa juga melalui buku bermutu, sahabat dan lingkungan baru yang hadir dalam kehidupan Anda. Semua tanda itu harus ditindaklanjuti dan dioptimalkan. Bila Anda biarkan, ia hanya menjadi tanda tanpa makna.

Baca Juga  Training Bulan Maret

Coba sekarang Anda perhatikan, apakah kira-kira tanda yang Allah SWT kirimkan untuk keberhasilan hidup Anda? Apakah tanda itu sudah Anda tindaklanjuti atau optimalkan? Atau Anda hanya puas tahu ada tanda, tapi tanpa aksi?

Orang yang tahu ada tanda-tanda sakit kemudian dia hanya diam tanpa aksi maka ia akan benar-benar sakit. Begitu pula orang yang tahu Allah SWT sudah mengirimkan tanda keberhasilan namun dia diam tanpa ditindaklanjuti dan dioptimalkan sesungguhnya orang ini pikiran dan jiwanya sedang sakit.

Salam SuksesMulia!

Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini


Banner ON


22 comments On Tanda

Leave a Reply to nely Cancel Reply

Your email address will not be published.

Site Footer