Di Balik Ketidaktahuan

Share this

Tidak semua tidak tahu itu menjadi cela dan kerugian. Bahkan banyak ketidaktahuan yang membawa keberuntungan dan kenikmatan hidup. Tidak tahu berita gosip atau berita yang tidak penting membuat kita tidak dipenuhi banyak sampah pikiran.

Bagi yang jomblo, ketidaktahuan siapa jodoh Anda mendorong untuk memantaskan diri. Tak elok kan ingin punya pasangan hidup yang baik tetapi Anda tidak berusaha menjadi lebih baik? Peluangnya tentu sangat kecil bila Anda ingin jodoh yang hebat sementara Anda sendiri enggan menghebatkan diri.

Ketidaktahuan terhadap seberapa banyak jatah rezeki di dunia membuat kita terus berusaha dan bekerja. Ketidaktahuan terhadap rezeki membuat kita terus meningkatkan expertise agar harga kita terus naik dan membuat kita dikejar-kejar rezeki. Kehidupan pasti akan sangat menjemukan bila kita sudah tahu berapa jatah rezeki kita di dunia. Rezeki itu memang benar-benar misteri dan itu membuat hidup semakin indah.

Ketidaktahuan terhadap kapan waktu kematian juga membuat hidup semakin berarti. Coba Anda bayangkan, apa yang akan terjadi apabila Anda sudah tahu bahwa usia Anda 40, 45, 50 atau 70 tahun? Boleh jadi Anda stress. Boleh jadi Anda enjoy berbuat maksiat selagi muda dan kemudian bertaubat menjelang waktu kematian yang sudah Anda ketahui.

Dengan tidak tahu kapan waktu kematian membuat kita berlomba memperbaiki diri, mengumpulkan bekal dan selalu menjaga diri. Ketidaktahuan kita terhadap waktu kematian juga membuat kita berusaha menghindar dari maksiat karena kita khawatir, “Jangan jangan nyawaku dicabut saat berbuat maksiat.”

Ketidaktahuan terhadap tempat kita di akhirat juga membuat kita tidak semena-mena, sombong dan bermalas-malasan. Setan sudah tahu dimana tempatnya kelak. Maka yang ia lakukan adalah menggoda manusia agar kelak bersamanya di neraka.

Baca Juga  Merasa Bijak Padahal Pemalas

Kita tidak tahu apakah kita di neraka, perlu mencicipi siksa neraka dulu baru kemudian ke surga atau langsung ke surga? Ketidaktahuan ini membuat kita terus membenahi diri, berlomba memberi manfaat di semesta, meninggalkan jejak yang bisa menjadi bekal yang pantas, berjuang dan berkorban untuk kemuliaan di akhirat. Hidup menjadi semakin hidup!

Ketidaktahuan membuat kita terus bergerak di lingkaran kebaikan. Ketidaktahuan perlu terus kita pelihara agar hidup kita terpelihara. Ketidaktahuan yang kita pelihara membuat kita sadar bahwa kita hanyalah seorang hamba yang sangat tergantung kepada-Nya. Mari terus kita pelihara ketidaktahuan.

Salam SuksesMulia!

Ingin ngobrol dengan saya? Follow saya di twitter: @jamilazzaini

27 comments On Di Balik Ketidaktahuan

Leave a Reply to Rudi senjaya Cancel Reply

Your email address will not be published.

Site Footer